Selain Amankan Scudetto ke-20, Inter Milan Juga Goreskan Rekor Ini usai Bungkam AC Milan

Jakarta – Inter Milan merayakan kemenangan epik di San Siro setelah mengalahkan rival kekal AC Milan dengan poin akhir 2-1. Dalam lomba yang sarat emosional, hasil itu juga membuat Inter merebut gelar Serie A ke-20 sepanjang sejarah.

Gol yang dicetak oleh Francesco Acerbi dan Marcus Thuram membawa Inter unggul di babak pertama. Namun, motivasi perlawanan AC Milan tidak bisa dikesampingkan, dengan Fikayo Tomori mencetak satu gol penting untuk timnya slot server thailand di menit ke-80, memicu ketegangan di lapangan.

Sedangkan lomba dipenuhi dengan peristiwa dramatis dan sebagian pemain dikeluarkan dari lapangan sebab emosional yang memuncak, Inter walhasil kapabel mempertahankan keunggulan mereka. Saat peluit akhir berkumandang, sorakan gemuruh dari para penyokong Inter memenuhi San Siro, menghasilkan suasana penuh kegembiraan.

Kapten Lautaro Martínez dan rekan-rekannya memimpin perayaan dengan naik ke atas gawang, merayakan kemenangan bersejarah mereka dengan penuh motivasi dan kebahagiaan. Kemenangan ini tidak hanya menjadi pencapaian besar bagi Inter Milan, namun juga memperkuat dominasi mereka dalam rivalitas derby kota dengan AC Milan.

Simone Inzaghi Raih Gelar Liga Pertamanya sebagai Pelatih Inter Milan

Simone Inzaghi, pelatih Inter, meraih gelar liga pertamanya dalam karirenya, dengan menegaskan dominasi timnya dalam persaingan. Inter tampil impresif sepanjang musim, dengan Lautaro Martínez menjadi andalan serangan via torehan 23 gol.

“Memenangkan liga dengan lima lomba tersisa, dalam sebuah derby, dengan Milan sebagai tim tuan rumah, itu merupakan sesuatu yang akan konsisten berada di daya ingat kami,” kata Inzaghi.

“Seluruh orang memberikan kontribusinya yang betul-betul berharga sehingga kami bisa menempuh tujuan seperti ini,” imbuhnya.

Selain mendapat gelar liga, kemenangan Inter juga menegaskan dominasi mereka atas Milan dengan meraih lima kemenangan derby beruntun. Daya itu bukan sekadar seputar prestise, namun juga menampilkan supremasi Inter dalam persaingan. Inter pun kembali memperkuat posisinya sebagai salah satu energi utama dalam sepak bola Italia.